TAMBUSAI UTARA.Rokannews.Com-Setelah dikuasai oleh Masyarakat Adat Melayu Rantau Kasai lahan eks PT Torganda seluas 3372 hektar yang dulu nya merupakan program KKPA kini sudah diambil alih oleh Masyarakat Adat dan saat ini dilakulan gotong bersama untuk pembersihan lahan yang dinulai dari Afdeliing Enam.
Hal ini disampaikan Pucuk Suku Adat Melayu Rokan Rantau Kasai Samsul Bahri gelar Datuk Majo Rokan di Lokasi Sabtu 22/11.Disampaikannya bahwa Gotong Royong Bersama yang sikuti sekitar 400 orang anak kemenakan ini sudah yang kedua kali dilakukan oleh masyarakat sebagai wujud rasa kebersamaan dan rasa memiliki atas perjuangan bersama yang telah dilakukan selama ini.Diterangkan Samsul Bahri Datuk Majo Rokan bahwa pada bulan sebelumnya masyarakat melakukan pemancangan dilokasi eks Kebun Torganda ,memang sempat ada perlawan dari beberapa karyawan namun setelah dilakukan komunikasi yang baik maka pemasangan patok atau Tugu sebagai simbol Adat Masyarakat Melayu Rantau Kasai dapat dilakukan dengan baik dan dihari berikutnya dilakukan pemanenan bersama..
“ kegiatan gotong royong hari ini merupakan tindak lanjut dari rangkaian rangkaian program yang telah di remcanakan sebelumnya sebagai rasa kebersamaan dan rasa memiliki terhadap lahan eks PT Torganda yang merupakan tanah Ulayat dari Masyarakat Adat Melayu Rantau Kasai,”ujar Samsul Bahri gekar Datuk Majo Rokan.
Ditempat yang sama Eks Karyawan PT Torganda Yasoki Gulo juga menambahkan keputusan masyarakat adat melayu Rantau Kasai merupakan keputusan yang baik karena pasca Keputusan Pemerintah terhadap pengelola Kebun PT Torganda oleh Agrinas nasib karyawan sepertinya tidak mementu maka dengam adanya kerja sama antara eks karyawan dengan Masyarakat Adat Melayu Rantai Kasai dalam hal pekerjaaan didalam kebun pasti bisa menambah pendapatan bagi eks karyawan sehigga ada pekerjaan yang bisa dilakukan setiap harinya baik pekerjaan Pemanenan.Pembersihan lahan maupun pekerjaan lainnya yang disesuaikan dengan arahan dari pengelola Masyarakat Adat Melayu Rantau Kasai.
,kita dan puluhan eks karyawan lainnya ingin bekerja di kebun ini dan sudah bertahun tahun kita bekerja di lokasi ini sehingga kita meminta kepada pengelola yang baru agar eks karyawan bisa bekerja seperti biasanya,”ujar Yasoki Gulo.
Dalam kegiatam tersebut juga hadir Kepala Desa Tambusai Utara Ismar Antoni,Ketua BPD Sariman Siregar,Pucuk Suku Induk Dalam.T Alwijon dan beberapa tokoh adat tokoh Pemuda dari Rantau Kasai Desa Tambusai Utara.(sy)